PILIHAN
Pawai Obor Semarakkan Idul Fitri di Desa Penuba
30 Maret 2025
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
02 Maret 2025
Batam Kepulauan Riau Rawan Penyeludupan

bualbual.com - Batam - Aktivitas pembongkaran dan muat Barang dipelabuhan tidak resmi di Barelang Batam provinsi Kepulauan Riau sampai saat ini masih berjalan dengan leluasa.Hal ini terjadi dikarenakan kurangnya pengawasan dari Instansi terkait.
Pelabuhan Kelapa di jembatan 2 di Barelang diduga merupakan salah satu pelabuhan yang dijadikan oleh para mafia penyeludup,untuk membongkar barang barang dari kapal kayu asal karimun yang bermuatan Miras (Minuman Mengandung Ethil Alkohol/MMEA),Gula dan Beras.
Pemantauan awak media kegiatan pembongkaran barang yang di duga Illegal dilakukan 2 sampai 3 kali dalam seminggu.aktivitas Bongkar Barang barang tersebut dilakukan di malam hari,mulai pukul 21.00 sd pukul 24.00.Hal ini dilakukan untuk menghindari perhatian publik terhadap Aktivitas tersebut.Karena diduga barang barang yang dibongkar tersebut tidak memiliki Dokumen Kepabeanan.Dan saat Barang dibongkar dari Kapal juga tanpa ada pengawasan dari pihak terkait (Bea dan Cukai).
Keesokan hari nya Kapal asal Karimun tersebut menuju pelabuhan jembatan 4 untuk melakukan aktivitas muat Barang dari Batam dan dibawa ke Tanjung Balai Karimun,dan juga tanpa ada pengawasan dari pihak Instansi terkait.
Kapasitas muatan Kapal sekitar 150 sd 180 Ton.
Dari informasi yang dihimpun awak media,Bahwa barang barang tersebut berasal dari Negara Malaysia dan Singapura.yang pada awalnya barang barang di kirim ke Kabupaten Tanjung Balai Karimun yang juga masih termasuk provinsi Kepulauan Riau.Dan Kemudian Barang barang tersebut (Miras,Gula,Beras) kemudian dipasarkan Ke Batam.
Mr.KWANTEK asal Karimun disebut sebut sebagai pemilik Kapal dan barang yang melakukan aktivitas Bongkar di pelabuhan jembatan 2.
Dapat diketahui bahwa Kawasan Pelabuhan yang di gunakan sebagai tempat bongkar dan muat di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam adalah Pelabuhan Peti Kemas Batu Ampar, Pelabuhan Sarana Citranusa Kabil/PT. SembCorp Logistics Citra Nusa, Pelabuhan Kawasan Industri Sewu/Beton Sekupang dan Pelabuhan Udara Hang Nadim.
Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang;Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur;Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center;Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Bay;Pelabuhan Ferry Internasional Nongsa Pura;Pelabuhan Ferry Internasional Sekupang;Pelabuhan Ferry Teluk Senimba, Tanjung Uncang dan Sagulung.dan pelabuhan laut resmi yang memperoleh izin dari Kementerian Perhubungan.
Sampai berita ini di Unggah belum ada pihak bea cukai Batam yang dapat memberikan keterangan secara jelas terhadap aktivitas bongkar dan Muat Barang yang di duga tidak memiliki dokumen kepabeanan yang jelas. (RR)
Sumber : AR.com
Berita Lainnya
Ayu Safitri Diduga Korban Pembunuhan 'Jasad Sudah Dijemput Keluarga'
Kemenag: Tidak Ada Masalah, Soal Ujian Madrasah Bahas Khilafah
Camat Concong Turun Langsung Berikan Himbauan Kepada Masyarakat Terkait Pencegahan Wabah Virus Corona
Berikut Hasil Tes Kesehatan Ketiga Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil
Bawaslu Riau: Jika Dewan Reses Berkampanye Bisa Dipidanakan
Indra Yovi: Belum Terima Info Resmi Tambahan Positif Covid-19 Baru di Riau
BEM - UR Ajak Masyarakat Tandatangani Petisi, Gelar Aksi Teaterikal Kebakaran Riau
Plt Ketua PWI Inhu Kirim Wartawan Ikut Testing Calon Anggota Muda PWI
Bupati HM Wardan Datangi Kemendagri dan Kemenkue RI Bahas Masalah Tunda Bayar dan Perubahan SOTK
Ini Kata Syamsuar 'Soal Calon Wakil Bupati Siak'
Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi, Himbau Masyarakat Duri Perayaan Pergantian Tahun Ke Arah Positif
Gedung BNNK di Bangun, Bentuk keseriusan Pemda Inhil dalam Penanganan Penyebaran Narkotika