bualbual.com , TANJUNGPINANG - Penemuan mayat Ashrul Falah alias Asrul alias Rio, masih menjadi tanda tanya bagi keluarganya. Beberapa kerabat dekat korban memilih diam. Kakak wanita Rio terlihat lemas begitu juga dengan sang ibu. Mendengar pembicaraan mereka, beberapa ibu-ibu mengatakan bahwa Rio sekitar pukul 21.00 WIB, Sabtu malam (13/8), masih berada di ruko yang dijadikan tempat tinggal korban. Di sana, Rio tinggal bersama dengan kakaknya. Sementara ibu korban tinggal di Lingga. "Jam 9 malam masih di rumah. Lalu tak lama dia keluar sendiri dengan motornya," ujar sebuah sumber. Informasi dari beberapa anggota polisi di kamar jenazah, ada bekas luka dibagian dagu dan beberapa lua lecet di tubuh korban. Namun polisi enggan berspekulasi penyebab meninggalnya korban. "Masih diselidiki. Kita nggak bisa sampaikan sekarang," ujar Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Andri Kurniawan. Ada empat orang saksi yang terakhir diperiksa oleh Polres. Di antaranya pacar korban warga sekitar dan dua orang penjual makanan tak jauh dari TKP. Namun Polisi hingga kini masih menyelidikan ketidakwajaran korban ini meninggal. Hingga kini keluarga dan kerabat dekat korban masih menunggu jenazah di RSUP Kepri. Rncananya jenazah akan dibawa ke Lingga untuk dikebumikan. Informasi dari beberapa warga setempat, kawan-kawan korban kerap main ke rumahnya. Warga sekitar tak begitu mengenal sosok Rio. Sementara beberapa kerabat dekat korban mereka datang dari lingga dengan satu unit kapal untuk mengantar-jemput rombongan keluarga yang berduka.   sumber : TribunBatam.com