PILIHAN
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
02 Maret 2025
Fatiah Dari Menyanyi Hingga Menjadi Petinju Muda Terbaik Se Kepri
11 Februari 2025
Kalapas Kelas II A Tanjungpinang Berkomitmen Cegah Narkoba
10 Februari 2025
PT. TH Indo Plantantions (TH IP) Memberikan Uang Tunai Rp 100 Juta Untuk Tiga Desa Di Inhil Dalam Upaya Berhasil Lakukan Sigap Karhutla

www.bualbual.com - Belakangan ini dalam enam bulan terakhir, tidak ditemukan titik api di Inhil, melalui perogram sigap PT. TH Indo Plantantions (TH IP) memberikan insentif ke masing-masing desa yang berada dekat dengan lokasi perusahaan, berupa uang tunai sebesar Rp100 juta sebagi penepatan janjinya.
Desa-desa tersebut diantaranya berada di Kecamatan Pelangiran yaitu Desa Tanjung Simpang, Desa Saka Palas Jaya. Sedangkan satu Desa lagi berada di Kecamatan Teluk Belengkong yaitu Desa Gambaran.
Insentif untuk masing-masing desa tersebut diserahkan Bupati Inhil, HM Wardan, pada Rabu (3/5/2017) malam di Gedung Serba Guna PT TH IP, Kecamatan Pelangiran.
Tampak hadir Ketua PMI Kabupaten Inhil, Hj. Zulaikha Wardan, Regional Head PT TH IP Siswanta Capah, Dandim 0314, Aswaidi, Anggota DPRD Inhil, Asisten 1, para kepala dinas, camat Pelangiran, camat Telukbelengkong, serta sejumlah tamu udangan lainnya.
Alhamdulillah, kata Wardan, insentif ini sangat memicu motivasi masyarakat untuk siaga terhadap api. Namun, dalam sambutannya orang nomor satu di Inhil ini meminta kepada masyarakat untuk tidak semata-mata mengejar insentif. Jauh lebih penting dari ini semua, bagaimana menjaga lingkungan sehingga tidak terjadi Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut).
''Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir mengucapkan terimakasih atas kerja sama yang telah terjalin selama ini, tentunya untuk masa akan datang bisa kita tingkatkan lagi,'' harap Wardan.
Regional Head PT TH IP, Siswanta Capah, mengatakan bantuan itu adalah upaya perusahaannya untuk berperan dalam pengendalian bahaya kebakaran. Apa lagi, pihaknya punya motto; Riau Bebas Asap Tahun 2016 dan 2017. ''Mudah-mudahan hal ini bisa tercapai,'' harap Siswanta.
Wujud dari program Siaga Api (Sigap) ini, sambung Siswanta, masing-masing yang ada di sekitaran lingkungan perusahaan, apabila dalam periode waktu enam bulan tidak ada terjadi hotspot, diberikan insentif terhadap berupa pembangunan desa. Nilai masing-masing desa yang berhasil menjalankan program Sigap sebesar Rp100 juta.
Sedangkan terkait pemberian bantuan kendaraan sepeda motor, ucap Siswana, adalah upaya pengendalian kebakaran dengan melakukan patroli. ''Bantuan kendaraan untuk Polsek dan Danramil digunakan untuk akses daerah yang rawan Karlahut,'' ucap Siswana. (editor:indra)
Berita Lainnya
DPRD Inhil Apresiasi Kepada Kapolres Pantau Perkembangan Posko Karhutla BPBD Inhil Atas Perintah Presiden
Surya Paloh Ingin Jadi King Maker, Beri ke Panggung Anies
Ramai soal Saf Salat Ada yang Bercampur di Kampanye Prabowo, Ini Kata Hidayat Nur Wahid
Gudang Pembuatan Tengki Air Pekanbaru Terbakar Hangus
Keren, Banjir Aja Orang Ini Masih Santai Ngopi di Kafe Gaul. Di-Photoshop-in Orang-orang Deh
Kok Bisa? Hasil Survei Pilkada Riau Versi PolMark, Diduga “Copy Paste” dari Bandung
Tim Appresial Di Duga Kurang Profesional Dalam Menetapkan Jumlah Nilai Ganti Kerugian Pengadaan Tanah Tambahan Jalan Tol, Masyarakat Banyak Complain
66 Desa Di Kuansing Terendam Banjir "Laporan Sementara"
Pileg dan Pilpres 2019, Muridi Susandi Pinta Masyarakat Inhil Laporkan Pelanggaran Money Politik
Mayoritas Petani, Polda Riau Tetapkan 26 Tersangka Karhutla
Ketika Hasil Pemilu di Bengkalis Diprotes dan Didemo 'Simulasi'
Tak Tanpak Peran Sebagai Lembaga Adat, LMR Inhil, Kritik Keras LAM Riau Kab Inhil Seperti Orang Mati Suri