BUALBUAL.com, Tuntutan warga empat desa di kecamatan Pangkalan Kuras mendesak agar PT Arara Abadi bersedia membangun aspal dikampung mereka terwujud sudah. Hal tersebut, menyusul sikap manajemen perusahaan Hutan Tanam Industri (HTI) mengabulkan tuntutan warga. Keempat desa yang menuntut pengaspalan jalan ini, antara lain desa Kesuma, desa Batang Kulim, desa Betung dan Kelurahan Sorek Satu. Direktur PT Arara Abadi, Edi Haris kepada riauterkini.com mengatakan dari tuntutan pengaspalan jalan 13 kilo meter yang membentangi empat desa PT Arara Abadi menyanggupi dua kilo meter. "Betul, kita menyetujui membangunkan pengaspalan sebagaimana yang dituntut warga sepanjang dua kilo meter," terang Edi Haris, Jumat (23/3/18). Menurutnya, pengaspalan jalan dua kilo ini dibangun secara bertahap. Satu kilo meter dimulai tahun 2018 dan selebihnya, satu kilo meter lagi tahun 2019 mendatang. Untuk teknis pembangunannya, kata Edi Harris diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat. "Intinya, kita sudah oke. Untuk teknisnya, kita serahkan ke masyarakat. Apakah dibagi porsinya, setengah kilo meter untuk masing-masing desa," tandasnya.***(feb)   Sumber: riauterkini.com