BUALBUAL.com, melakukan kunjungan kampanye dialogis ke Pasar Inpres Jalan Agus Salim, calon gubernur Riau nomor urut 1 juga menerima kedatangan perwakilan pedagang dari Pasar Sail. Ketua pedagang Pasar Sail, Indra Yudha mendatangi Syamsuar yang sedang sarapan di warung kopi di sekitar pasar usai melaksanakan dialog dengan pedagang pasar Inpres. "Kami datang meninggalkan dagangan karena mendengar bapak berkunjung ke mari. Kami berharap jika nanti bapak jadi gubernur bisa membantu mencarikan jalan keluar dari persoalan yang kami hadapi," kata Indra, Selasa (27/3/2018). Persoalan yang dimaksud adalah sepinya aktivitas jual-beli di pasar tersebut. Persoalan ini menurut Indra sudah berlangsung bertahun-tahun dan belum ada solusinya. Indra menyampaikan beberapa hal yang menurut pedagang mempengaruhi sepinya perdagangan di pasar Sail. "Di sekitar pasar ada swalayan yang jualannya sama dengan apa yang dijual di pasar. Harganya pun sama dengan harga pedagang," kata Indra. Akibat pemodal besar yang berjualan di luar kompleks pasar ini, pembeli tidak mau masuk ke pasar mereka cukup berbelanja ke swalayan. Selain keberadaan swalayan, penyebab pedagang sepi karena adanya aktivitas jual beli pedagang kaki lima di tepi Jalan Hangtuah dan keberadaannya dibiarkan tanpa ada tindakan. Akibatnya pedagang yang menempati areal di Pasar Sail tidak mendapatkan pembeli. "Karena pedagang itu berjualan di tepi jalan, pembeli cukup memesan belanjaan dari atas kendaraannya, tak perlu masuk ke pasar," katanya. Penyebab lainnya adalah maraknya pertumbuhan pasar-pasar kaget di berbagai tempat. Sehingga mempengaruhi tingkat kunjungan masyarakat yang berbelanja di pasar resmi. Menurut Indra, pihaknya mendapat informasi pemerintah Kota Pekanbaru akan melakukan penindakan terhadap pasar kaget. Namun kenyataan di lapangan aktivitasnya masih saja ada. "Kami tak tahu lagi mau mengadu ke mana. Besar harapan kami pada bapak untuk mengatasi masalah ini. Tolong kami pak," kata Indra. Menanggapi aspirasi pedagang ini, Syansuar menyebut akan memenuhi harapan pedagang. Jika jadi gubernur nanti, dia akan berkoordinasi dengan Pemko Pekanbaru. "Kepedulian Pemprov Riau terhadap keberlangsungan pasar sangat penting mengingat di sini menjadi tempat pergerakan ekonomi masyarakat. Penataan pasar sangat perlu dilakukan demi terwujudnya jual-beli yang nyaman, aman dan menguntungkan semua pihak," kata Syamsuar.(fas)   Sumber: riaupos.co Editor: ucu