PILIHAN
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
02 Maret 2025
Fatiah Dari Menyanyi Hingga Menjadi Petinju Muda Terbaik Se Kepri
11 Februari 2025
Kalapas Kelas II A Tanjungpinang Berkomitmen Cegah Narkoba
10 Februari 2025
Psikolog: Kekuatan Dahsyat 'Al dan Dul Menangis di Konser Dewa 19'

BUALBUAL.com, Psikolog Forensik Reza Indragiri Amriel mengaku terharu melihat video Al dan Dul menangis saat konser Dewa 19 di Negeri Jiran. Namun, sekaligus membanggakan melihat kedua putra Ahmad Dhani itu sanggup menuntaskan misi besar mereka.
"Filosofi penghukuman modern adalah reintegrasi. Termasuk, dalam konteks orang tua dan anak, bagaimana sistem pemenjaraan tetap berupaya membangun program untuk merawat relasi pengasuhan orang tua dan anak," tutur Reza dalam pesan elektroniknya, Minggu (3/2).
Dia melanjutkan, salah satu pendekatan terapi psikologis adalah terapi musik. Ini sebangun dengan perkataan Rob Halford, vokalis Judas Priest, "Anger [sadness etc.] is such an honest human emotion. If you can channel it into music so much better."
Pada satu sisi, keluarga Ahmad Dhani memiliki bakat musik istimewa. Pada sisi lain, teknologi komputer memungkinkan para musisi membuat komposisi utuh tanpa pernah bertemu tatap muka sama sekali.
"Sudah banyak buku, lukisan, dan karya kreatif lainnya yang dihasilkan individu selama menjalani hukuman di dalam penjara. Di Tanah Air, yang paling melegenda adalah pleidoi Indonesia Menggugat, tulisan Bung Karno di Penjara Sukamiskin," bebernya.
Bagaimana dengan artis yang menggubah lagunya dari balik jeruji besi? Reza memaparkan, di Amerika ada Mac Dre, X-Raided, dan 50 Cent. Lagu-lagu rap mereka direkam melalui saluran telepon dari dalam penjara. Ahmad Dhani, Al, El, dan Dul bisa meniru formula serupa.
Bayangkan kedahsyatan yang bisa publik nikmati, yaitu album lengkap yang dihasilkan oleh kerja kompak sebuah keluarga. Keluarga yang terdiri dari ayah yang sedang bertapa sebagai Paman Doblang dan ketiga darah dagingnya yang saat ini tengah menjalani kehidupan dengan kurikulum ekstra.
"Bagi Ahmad Dhani, ini bukan semata pengajaran seni. Lebih krusial lagi, ini berpotensi kuat menjadi sebuah purwarupa bahwa pendidikan karakter bisa menembus dinding penjara," tandasnya.
Sumber: jpnn
Berita Lainnya
Tak Diberi Rp 400 ribu, Seorang Anak Nekat Aniaya Ayah Sampai Masuk RS
Mewakili Pemkab Kepulauan Meranti Kabag HumasPro Meranti Buka Turnamen Voli Ball Putri Cup I Se-Kecamatan Tebingtinggi Timur
Warga Siak Dihebokan dengan Penemuan Mayat Perempuan
Perusakan Atribut Demokrat 'BUAL' PDI-P Riau Tegaskan Pelaku Bukan Kader Mereka
Di Masa Kepemimpinan Wardan Tokoh Masyarakat Pulau Burung Nilai Beliau Menepati Janji
Kapolri Ganti Wakapolda hingga Kapolres di Riau
Hari Ke -2 Ops Keselamatan Muara Takus, Sat Lantas Polres Inhil Sosialisasi Cegah Corona Di Sejumlah Tempat Umum
Saat Liburan ke Bali, Wisatawan India Tepergok Gondol Barang-barang Hotel
Masyarakat Inhil Wajib Tahu! Inilah Arti Lambang dan Makna Lambang Kabupaten Indragiri Hilir
Aneh, Erwandi Kabag Umum Sekwan Tidak Tahu, Anggaran Pengadaan Kursi Baru DPRD Inhil
Presma Pastikan Kehadiran Sandiaga Uno di Kampus UIR Bebas dari Unsur Politik
Dua Warga Pelalawan Ditahan Polisi, Rambah Kayu di Lahan Konservasi PT Musim Mas