PILIHAN
Memanasi Suasana Kampanye Prabowo di Pekanbaru, TKD Jokowi Riau Bantah Mobilisasi Massa
BUALBUAL.com, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Amin di Provinsi Riau, Idris Laena, menegaskan pihaknya tidak ada memobilisasi masa saat Capres 02 Prabowo Subianto berkempanye di Gelanggang Remaja, Pekanbaru, Riau.
Seperti diketahui, puluhan orang turun di depan Posko TKD, mereka menyambut kedatangan Calon Capres nomor urut 02 dengan membawa gambar Jokowi.
Idris Laena mengaku bahwa belasan orang itu adalah simpatisan. Mereka tidak dimobilisasi. Dan itu juga bukan kebijakan TKD maupun partai pendukung.
"Saya ingin meluruskan bahwa itu bukan sama sekali kebijakan TKD. Jadi saya tegaskan, itu sama sekali bukan kebijakan TKD Jokowi Amin di Riau. Itu ada murni simpatisan kubu 01 saja," jelas Idris, Kamis (14/3/2019).
Idris menambahkan, para simpatisan mungkin memiliki komitmen untuk tetap memberikan dukungan kepada Jokowi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) yang digelar pada 17 April nanti. Namun soal pemajangan foto Jokowi ketika Capres nomor urut dua melintas, tidak dimaksudkan untuk memanaskan suasana.
"Barangkali itu namanya simpatisan, dia ingin menunjukan sikapnya bahwa mereka ikut menyambut tapi tetap mendukung Jokowi," tambahnya.
Sumber | : | Cakaplah |
Berita Lainnya
Netizen Heboh Akun Instagramnya Paulo Dybala Memasukkan Poto Guru SD Khusnul Khotimah
Tahun Depan Sekolah SMA/SMK Negeri di Riau Gratis, Pungutan Komite Dilarang
Ada 2.253 Orang Lolos Passing Grade SKD Pemprov Riau
Heboh!!! Dinyatakan Tewas Tenggelam di Laut 18 Bulan Yang Lalu, Sunarsih Pulang Dengan Selamat
AGPAII Inhil: Santuni Anak Yatim Dalam Rangka Bulan Bakti
Perjalanan Hidup Tamimi Anggota Bawaslu Inhil
Terdakwa Kasus Penghinaan UAS, Sejauh Mana Komitmen LAM Riau Mengawal Sidang Jony Boyok
Wakil Ketua DPR Tak Restui Densus Tipikor Dibentuk dengan Rp2,6 Triliun
Gubri Temukan Harga Bawang Putih Naik, Sidak Jelang Ramadan ke Pasar
Sebut LPSK UU Terorisme perkuat hak korban
Sawit Turun Lagi,Berikut Harga TBS Pekan Baru
Kadisdik Riau: Bukan Wacana Lagi, Program Sekolah Gratis Sudah Berjalan "Bosda Sudah Dianggarkan Rp428 M"