PILIHAN
Pawai Obor Semarakkan Idul Fitri di Desa Penuba
30 Maret 2025
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
02 Maret 2025
Refly Harun: Otoritarianisme Bisa Muncul Saat Masyarakat Tidak Lagi Kritis

BUALBUAL.com, Otoritarianisme tidak hanya bisa muncul dari kekuasaan. Paham politik otoriter ini juga bisa muncul dari sikap yang diambil oleh masyarakat itu sendiri.
Pakar hukum tata negara Refly Harun menjelaskan bahwa otoritarianisme bisa muncul dari sikap masyarakat yang tidak lagi kritis pada pemerintahnya.
“Otoritarianisme itu tidak hanya bisa muncul dari kekuasaan. Bisa juga dari society yang membenarkan semua tindakan penguasa, yang tidak lagi kritis dan memilah,” jelasnya dalam kicauan di akun Twitter pribadi beberapa waktu lalu.
Untuk itu, dia meminta kepada kaum terpelajar dan intelektual untuk tetap menjaga jarak dengan kekuasaan. Termasuk dengan yang hendak berkuasa. Hanya dengan begitu, kata dia, nalar kritis tetap terjaga.
“Bukan ramai-ramai menjadi fans club,” tegasnya.
Namun demikian, Refly menegaskan bahwa menjaga jarak bukan berarti menolak berkawan atau bekerja sama untuk kebaikan bangsa.
“Tetapi menjaga sikap independen dan nalar kritis untuk berani menyatakan benar-salah menurut keyakinan,” pungkasnya.
Sumber: RMOL.co
Berita Lainnya
Sebanyak 156 Paket Kegiatan APBD 2019 Belum Dilelang
Mengenal Angeli Emitasari, Pedangdut yang jadi Kepala Desa
'Kepala Daerah se-Riau' Teken Komitmen Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik
#Yang Gaji Kamu Siapa? Bawaslu: Ucapan Itu Bukan Pelanggaran
Syamsuar Utus Kepala BPKAD dan Bappenda Tagih ke Kemenkeu "DBH Tak Kunjung Dibayar Pusat"
Penasaran Wujud Samsung Galaxy S8? Baca di Sini
Untuk Kunjungan Menko PMK, Beredar "Surat" Permintaan Ke Pimpinan Bank Siapkan Sembako
Sadarkan Pelanggar Lalu Lintas, Satlantas Pekanbaru Datangkan Ustaz dan Pendeta
Untuk Kali Pertama, Brasil Rebut Emas Sepak Bola Olimpiade
Pada Tahun 2019 Riau Bangun 2.000 Unit Rumah Layak Huni
Polres Dumai Gelar Pengobatan Gratis, Sempena HUT Ke-73 Bhayangkara
Swadaya Ummah Mengadakan Pelatihan Dongeng