MANDAU, (Bual Bual.Com) - Masyarakat Babussalam Duri, Kelurahan Air Jamban sorot hasil Pekerjaan pembuatan Drenase, pasalnya air tetap bertahan di jalan saat hujan turun. Tinggi beton drainase lebih tinggi dari jalan, lobang pembuangan air yang diharapkan ternyata jauh diatas aspal. Menilik dari hasil pekerjaan, memang tidak dapat disalahkan pada kontraktor pelaksana. Namun saat memulai pekerjaan, pelaksana kegiatan dapat melihat medan pekerjaannya. Hal ini disampaikan Tagor yang sangat kurang puas atas pekerjaan tersebut.Pemerintah saat ini dibawah Bupati Amril Mukminin telah mencurahkan anggaran yang cukup besar, terbukti di Babusalam banyak proyek masuk, tapi dikerjakan asal jadi.( Kamis,05/12/2019). Mulai dari pembutan Drainase, Hotmix dan Semenisasi diseputaran ini aja 5 paket pekerjaan. Satu pun tidak ada yang dapat dibanggakan, apalagi pembuangan air ke drainese yang lebih tinggi daripada jalan. "ada pembuatan lobang pembuangan air, juga dikerjakan asal asalan, pihak yang buat juga tidak diketahui,"terang warga sekitar. Terlihat dari plang proyek di kerjakan CV Liandino Utama, Konsultan pengawas Tarana Zakhira Tehknik, dengan baged anggaran hampir 200 juta. Sementara pihak kontraktor maupun PPTK Dinas Perkimtan Kabupaten Bengkalis sejauh ini belum dapat di konfirmasi.***( rat )