PILIHAN
Pawai Obor Semarakkan Idul Fitri di Desa Penuba
30 Maret 2025
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
02 Maret 2025
"BUALBUAL" Dongeng Pendek Bahasa Indonesia dari Bahasa Melayu Kepulauan Riau

BUALBUAL.com - Dongeng pendek bahasa Indonesia yang akan kami ceritakan hari ini berasal dari Kepulauan Riau. Cerita ini sangat populer di Indonesia. Walaupun mirip dengan cerita rakyat nusantara lainnya, namun dongeng ini sangat layak di ceritakan untuk si kecil sebelum tidur. Selamat membaca dan selamat mendongeng.
" alt="" aria-hidden="true" />
" alt="" aria-hidden="true" />
Baginda Raja menepuk-nepuk bahu putra mahkota dan membimbingnya. Putra Lokan yang dahulu menjadi bencana, sekarang menjadi penolong di kala kesusahan. Putra Lokan yang memisahkan raja dan permaisuri, sekarang justru mempertemukan keduanya. Akhirnya, mereka kembali ke istana dengan bahagia.
Sumber: dogengceritarakyat.com
Cerita dongeng pendek bahasa Indonesia : Legenda Putra Lokan
Tersebutlah seorang raja berkuasa di Negeri Bintan yang subur makmur. "Namun, kerajaan ini belum memiliki putra mahkota. Pada suatu hari, Baginda Raja mendapat kabar gembira bahwa istrinya sedang hamil Singkat cerita, tibalah saatnya permaisuri melahirkan. Namun, kegembiraan sirna berganti dengan kekecewaan. Ternyata permaisuri melahirkan seekor Lokan. Dengan muka memerah menahan murka, baginda berkata, "Sungguh memalukan, permaisuri pembawa sial. Aku menginginkan putra yang gagah, ternyata ia memberiku seekor Lokan!"
Cerita Dongeng Pendek Bahasa Indonesia
Baginda memerintahkan kepada pengawalnya agar permaisuri dibuang ke hutan. Di hutan, permaisuri bertemu dengan seorang nenek. Si nenek sungguh terkejut melihat orang yang tidak dikenalnya. "Jangan khawatir, Nek!" kata permaisuri. "Anda ini siapa?" tanya si nenek. "Hamba sedang tersesat. Sudilah kiranya hamba menumpang di rumah nenek," jawab permaisuri. Akhirnya, si nenek menerima kehadiran permaisuri untuk tinggal bersamanya. Selama delapan belas tahun, permaisuri dan Putra Lokan hidup di sana. Pada suatu malam ketika bulan purnama, Lokan berubah menjadi seorang anak muda yang tampan dan gagah. Permaisuri dan si nenek pun terkagum-kagum dibuatnya. Menyadari keheranan keduanya, si pemuda berkata, "Bunda dan nenek jangan heran. Hamba adalah putra bunda permaisuri yang lahir dengan wujud seekor Lokan yang menyebabkan bunda menjadi sengsara." Permaisuri langsung memeluk anaknya. Selanjutnya, permaisuri mengajak Putra Lokan kembali ke Bintan untuk menjenguk ayahnya. Setelah menempuh perjalanan yang jauh, mereka tiba di negeri Bintan. Mereka membangun pondok di pinggir kota untuk tempat tinggal sementara. Saat itu, terdengar kabar bahwa Bendahara mengambil alih kedudukan baginda raja. Betapa terkejutnya permaisuri mendengar berita tersebut. Hal tersebut lantas diberitahukan pada Putra Lokan. Segera saja ia menuju istana hendak menghancurkan kekuasaan Bendahara. Singkat cerita, Bendahara berhasil dikalahkan dan negeri Bintan dapat dikuasainya. Selanjutnya, Putra Lokan menyelamatkan Baginda Raja. "Terima kasih, aku berhutang nyawa padamu, hai anak muda. Siapakah engkau sesungguhnya?" "Coba lihat siapa yang datang ke sini menghadap tuanku," putra Lokan berkata sambil menunjuk ke arah permaisuri. "Dinda permaisuri!" Baginda Raja setengah berteriak. "Kanda," permaisuri bersujud dan jatuh di pangkuan baginda. "Kanda, dialah putra Lokan kita yang lahir delapan belas tahun yang lalu." "Ayahanda," putra Lokan menyembah.
Cerita Dongeng Pendek Bahasa Indonesia Putra Lokan
Berita Lainnya
Presiden La Liga Kecewa Terhadap Madrid
Aksi Serupa Dimas Kanjeng, Ustaz Ini Juga Bisa Gandakan Uang Dari Kantong Plastik
Persiapan Bengkel Kreasi Production Ke Jogja Sudah Matang
Kelakuan Tak Senonoh Punya Pasal Muda Mudi Ini Diangkut Satpol PP
Usai Coblos, Istri JK Kebingungan dan Salah Masukkan Kertas Suara Pemilu 2019
Masyarakat Pertanyakan Urgensi Uji Psikolog SIM di Duri Riau 'Dinilai Makin Memberatkan'
Lima Rumah Ludes Dilalap Sijago Merah di Pulau Burung, Kerugian Miliaran Rupiah
Akom Turun, Setya Novanto Naik Lagi Sebagai Ketua DPR RI
Mulan Jameela Tak Tega Bayangkan Suaminya "Ahmad Dhani" Kepanasan di Bui
Pjs Bupati Inhil Pantau Pasokan Gas Elpiji Dan Tinjau Harga Sembako
Pasca Tertimpa Pagar SDN 121 Pekanbaru Begini Kondisi Salman yang Belum Sadarkan Diri
Peroleh 51,98 Persen Suara, HM Wardan 'Ungguli' Para Pesaingnya