PILIHAN
Selama Virus Corona Terjadi 6 Bulan, Daya Beli Masyarakat Terpukul Paling Berat
BUALBUAL.com - Institute for Development of Economics and Finance (Indef) menilai virus corona atau covid-19 berdampak terhadap indikator ekonomi makro nasional baik jangka pendek dan panjang. Salah satunya daya beli masyarakat.
"Indikator yang terbesar menurun adalah indikator konsumsi rumah tangga. Di mana skenario paling besar penurunannya terjadi pada skenario penanganan wabah covid-19 selama 6 bulan," kata Kepala Center of Macroeconomics and Finance INDEF, M. Rizal Taufikurohman, dalam Press Conference 'Meracik Vaksin Ekonomi Hadapi Pandemi', di Jakarta, Selasa (24/3).
Menurutnya, penurunan konsumsi rumah tangga ini mendorong pertumbuhan ekonomi turut menurun. Pertumbuhan yang menurun juga berdampak pada tingkat pembukaan lapangan kerja. Khususnya di zona merah corona yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.
Selain itu, dampak covid-19 juga menurunkan investasi secara nasional. Hal ini distimulus oleh produktivitas industri baik sektoral dan regional, yang menjadikan para investor yang semakin menahan investasinya. Kinerja industri yang bakal tergerus adalah industri peralatan listrik, asuransi, keuangan, dan perdagangan.
Berita Lainnya
2 Tahun Gagal Terealisasi , Bupati Inhil Janji upayakan RSUD Di 2018
Terkait Uzin Galian C Supkon,Pihak HKi 4B, Beri Penjelasan
Sebanyak 15 Ribu Orang Kunjungi Pameran Senjata Tradisional se-Sumatera di Museum Riau
Pemilu 2019: Bagimu Capresmu, Bagiku Capresku, Baginya Golputnya
Warga Tionghoa Bengkalis Peduli Bagikan 5300 Paket Sembako
Sejumlah Komunitas Kolaborasi Bagikan Hasil Donasi "Riau Melawan Asap"
PKS Masih Terlalu Pagi: Koalisi Gerindra Usung Prabowo - HNW
Syamsuar : Janji Akan Meperhatikan Infrastruktur Penghubung di Meranti, Gelar Silaturahmi Bersama Masyarakat
Irwan Nasir Tak Bisa Penuhi Panggilan KPK, Ini Alasannya
Tajam Bersama PSG, Neymar Ogah Berpuas Diri
Persiapan Sudah 60% Pelantikan Dewan Terpilih Inhil akan Dilakukan September Mendatang!