Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
Fatiah Dari Menyanyi Hingga Menjadi Petinju Muda Terbaik Se Kepri
Kalapas Kelas II A Tanjungpinang Berkomitmen Cegah Narkoba
Gubernur Kepri Terima Kunjungan Konsulat Malaysia, Upaya Perkuat Hubungan Negara Serumpun

BUALBUAL.com - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menerima kunjungan Konsulat Malaysia di Pekanbaru di ruang kerja Gubernur, Dompak, Tanjungpinang, Kamis (4/11). Kunjungan ini merupakan silaturahmi antara Pemprov Kepri dan Pemerintah Diraja Malaysia untuk memperkuat hubungan antar kedua pihak.
"Malaysia merupakan saudara serumpun dan saudara tua masyarakat Kepri. Selama ini kita sudah banyak menjalin hubungan emosional dan kerjasama dengan pemerintah Malaysia," ujar Gubernur.
Pada pertemuan ini Konsulat Malaysia dipimpin oleh Konsul Malaysia di Pekanbaru Wan Nurshima binti Jusoh. Ia didampingi Konsul Muda Pentadbiran Awaluddin, Konsul Muda Imigresen Jesica Olivia, Penolong Atase Imigresen Dayang Melur, dan Pembantu Konsul Kepada Konsil Noor Saadah.
Gubernur melanjutkan bila Malaysia saat ini menjadi tujuan ekspor alumina yang diproduksi PT Bintan Alumina Indonesia di KEK Galang Batang.
"Jadi memang Malaysia memiliki potensi pasar yang besar untuk Kepri, harapan kita hubungan antara Kepri dan Malaysia bisa terus diperkuat," ujar Gubernur.
Hal yang sama diamini oleh Wan Nurshima, dirinya menuturkan hubungan timbal balik antara Malaysia dan Kepri sudah sangat berjalan baik. Untuk itu dirinya berharap agar Pemerintah Indonesia bisa membuka akses bagi warga Malaysia untuk berlibur ke Kepri.
Menanggapi hal itu, Gubernur berujar jika pihaknya masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat terkait kebijakan pembukaan akses perbatasan di Kepri.
"Saat ini kita masih terus berusaha menjaga tren penurunan pandemi Covid-19 di Kepri bisa terus melandai. Agar pemerintah pusat bisa yakin untuk memberikan izin ke kita," tutur Gubernur.
Selain itu, Wan Nurshima juga membawa misi untuk meminta bantuan kepada Pemprov Kepri memberikan vaksin kepada warga Malaysia yang ada di Kepri. Menurutnya masih ada beberapa warga Malaysia yang kesulitan mendapatkan suntikan vaksin.
"Nanti kita akan menyurati Kementerian Kesehatan, karena kewenangan itu ada di pemerintah pusat," jawab Gubernur.
Tampak mendampingi Gubernur dalam pertemuan tersebut Asisten II Syamsul Bahrum, Staf Khusus Sarafuddin Aluan, Kepala BPKAD Veny, dan Kepala Biro Pemerintah Darwin.
Berita Lainnya
Sambut Bulan Puasa, Pemcam Mandau Lakukan Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pasar Mandau Jalan Sudirman
Gubernur Ansar Bakal Sambut Turis Pertama Jalur Laut dari Singapura
355 Kepsek dan Pengawas Sekolah di Lampura Akan Segera Dilantik
Angkasa Pura Hentikan Penerbangan Bandara SSK II Pekanbaru
Bupati Bengkalis Jawab Pandangan Umum Fraksi DPRD Tentang Ranperda APBD 2025
Bupati Inhil Siap Gesa proyek pembangunan tol Trans Sumatera di Wilayahnya
Camat Mandau Riki Rihardi, Lepas Peserta MTQ Di Kelurahan Batang Serosa
Konferensi HMI Cabang Pekanbaru yang ke-36, Ragil Erlangga Terpilih sebagai Formateur
Tiga Pejabat Polres Inhil, Serah Terima Jabatan
Tidak Ada Paksaan Bagi Orang Tua untuk Laksanakan Sekolah Tatap Muka
BKAD Kecamatan Pinggir, Undang Kementerian Dalam Negeri Beri Pelatihan Tata Kelola Bumdes
Presiden Paparkan Sejumlah Langkah Sukses Pemerintah Tangani Pandemi