Pawai Obor Semarakkan Idul Fitri di Desa Penuba
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
Warga Inhil Dihebohkan dengan Penemuan Mayat Laki-laki Mengapung

BUALBUAL.com - Warga kabupaten Inhil provinsi Riau dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengapung.
Korban ditemukan warga di kuala Sungai Parit Amir Dusun Sukajadi Desa Lahang Baru kecamatan Gaung, Selasa (6/2/2024) pagi.
"Setalah kami identifikasi, korban bernama Yadi (40), warga Parit Maela Desa Lahang Baru, Kecamatan Gaung," kata Kapolsek Gaung, Iptu Andrianto saat dikonfirmasi.
Korban ditemukan oleh Yanto saat hendak mengambil batang nipah yang tumbuh di pinggiran sungai dengan menggunakan sampan.
"Saat itulah korban ditemukan terapung. Korban menggunakan kemeja berwarna coklat dan celana dalam," paparnya.
Berdasarkan olah TKP yang di lakukan oleh Unit Reskrim Polsek Gaung dan hasil visum Puskesmas Kuala Lahang, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
"Di duga korban meninggal karena tenggelam. Juga dari informasi pihak keluarga, korban memiliki penyakit gangguan keterbelakangan mental," jelas Iptu Andrianto.
Berita Lainnya
Diperiksa 19 Jam, Bupati Kuansing Andi Putra Langsung Dibawa ke Jakarta Lanjut Pemeriksaan di gedung KPK
KAMI Riau Kecam Keras Tindakan Represif Aparat saat Amankan Demo Anti Omnibus Law
4 Tahun Menabung, Warga Inhil Ini Beli Sepeda Motor Pakai Uang Koin
Komisi V DPRD Riau: Evaluasi Panitia dan Instansi Terlibat, Terkait Penis Bocah di Kuansing Terpotong saat Sunat Massal
RS Riyacudu Kotabumi Diduga Mainkan Anggaran Obat Pasien BPJS Gratis
Tantangan Anak Sekolah di Inhil, Harus Lewati Jeramba Rusak dan Khawatir Rawan Hewan Predator
Dua Bocah di Bangkinang Kampar Ditemukan Tewas di Kolam Bekas Galian C
FPII Nilai Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2020 Kebiri Kebebasan Pers
Kantor MUI Lampung Dirusak OTK, Prof Mukri Meminta Umat Islam Tidak Terhasut
Cari Rumput untuk Pakan Ternak, Warga Rokan Hilir Diterkam Buaya
Warga Inhu Meninggal Mendadak, Petugas Gunakan APD Covid-19 Lengkap saat Evakuasi
Buaya Besar Stroni Warga Kota Tanjungpinang, Pemerintah Diminta Bertanggung Jawab