Pawai Obor Semarakkan Idul Fitri di Desa Penuba
Berbagai Tokoh Sambut Lis Darmansyah
Peran Vital Healthies untuk Mencegah Stunting dari Remaja Hingga Ibu Hamil

BUALBUAL.com - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi riau melalui dinas kesehatan terus melakukan cara untuk menekan angka Stunting bagi masyarakat.
Stunting, kondisi serius akibat kekurangan gizi kronis, dapat menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak secara permanen. Upaya pencegahan yang efektif harus dimulai sedini mungkin, melibatkan berbagai tahapan kehidupan seperti remaja, calon pengantin, dan ibu hamil. 05/06/2024
Remaja: Fondasi Awal Pencegahan
Remaja merupakan masa kritis dalam membangun fondasi kesehatan untuk masa depan. Mengintegrasikan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang dan pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah masalah stunting di kemudian hari. Melalui pendidikan yang tepat, remaja dapat memahami betapa pentingnya nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan optimal.
Calon Pengantin: Persiapan Sebelum Keluarga Terbentuk
Saat memasuki tahap calon pengantin, kesadaran akan kesehatan diri sendiri dan pasangan masa depan adalah krusial. Konsultasi dengan tenaga medis, termasuk pengukuran berat badan (BB), tinggi badan (PB/TB), dan lingkar kepala (LK) jika perlu, dapat mengidentifikasi risiko stunting sejak dini. Langkah sederhana ini dapat menjadi langkah awal dalam mencegah stunting pada generasi berikutnya.
Ibu Hamil: Menjamin Kesehatan Generasi Mendatang
Ibu hamil memegang peran sentral dalam mencegah stunting. Melalui kunjungan rutin ke posyandu untuk pemeriksaan kesehatan dan konsultasi gizi, ibu hamil dapat memastikan bahwa kebutuhan nutrisi bayi dalam kandungan terpenuhi dengan baik. Pemantauan secara berkala terhadap pertumbuhan janin, termasuk parameter BB, PB/TB, dan LK, akan membantu mendeteksi dan menangani potensi stunting lebih awal.
Bersama Healthies, Mewujudkan Generasi Tanpa Stunting
Healthies, sebagai individu yang secara rutin memantau tumbuh kembang anak-anak, memiliki peran penting dalam pencegahan stunting. Dengan mengingat betapa pentingnya pengukuran BB, PB/TB, dan LK secara berkala, Healthies membantu memastikan bahwa setiap anak mendapatkan perawatan kesehatan yang tepat waktu.
Kesimpulan
Pencegahan stunting bukanlah tanggung jawab tunggal, melainkan kerja sama semua pihak dari berbagai tahapan kehidupan. Mulai dari remaja yang membangun kesadaran akan nutrisi, hingga ibu hamil yang mengimplementasikan praktik kesehatan yang tepat, setiap langkah berharga dalam mewujudkan generasi bebas stunting. Bersama, mari kita cegah stunting dan berikan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Indonesia. (Adv)
Berita Lainnya
Bersama Pj Bupati Herman, Dinkes Inhil Canangkan Gerakan Aksi Bergizi di SMAN 1 Tembilahan Hulu
Bekerjasama Puskesmas Pulau Burung, Tim Kukerta Relawan Desa Bantu Penanganan Covid-19
Kadiskes Riau Tingkatkan Pengawasan Jalur Masuk Ke Riau
Gugas Kecamatan Keritang Lakukan Pendataan dan Pengawasan ODP di Perbatasan
Peringati HKN ke-59, Dinkes dan PMI Inhil Laksanakan Aksi Donor Darah
Dinkes Inhil Sebut Penderita Asam Urat Sebaiknya Hindari Sayuran Jenis ini
Tiga Pasien Positif Covid-19 Cluster BRI Berasal dari Kampar
Meskipun Tidak Ditemukan Zat Berbahaya, Dinkes Inhil Minta Warga Tetap Kenali Ciri-ciri Takjil Mengandung Bahan Berbahaya
Terkait Bau Busuk Akibat Tumpukan Sampah, Ini Kata Warga Lampung Utara
dr Afrizal Darmawan: Pasien Reaktif di RSUD Raja Musa Berasal dari Kecamatan Pelangiran dan Pulau Burung
Pesan Dinkes Inhil Tentang Kanker Serviks Kepada Masyarakat Pentingnya Deteksi Dini dan Pencegahan
Olaboraksi Rotte Foundation Serahkan Bantuan Sembako Untuk Terdampak Covid-19