Debat Pilkada Bengkalis Sengit, Kasmarni : Jangan Berdasarkan "Katanya"

BENGKALIS, BUALBUAL.com - Debat publik pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis di Gedung Cik Puan Bengkalis berlangsung alot dan sengit, Paslon 1 Kasmarni-Bagus Santoso dan Paslon 2 Syahrial-Andika Putra Kenedi saling memberikan argumen dan program unggulan dari visi dan misi yang mereka sampaikan, Minggu (3/11/24) malam.
Pada sesi tanya jawab yang dipandu moderator, Paslon 2 Andika Putra Kenedi memberikan pertanyaan kepada Paslon 1 terkait adanya penerima bansos yang tidak tepat sasaran dan berdasarkan informasi yang mereka terima dinilai banyak masyarakat kurang mampu yang seharusnya menerima.
"Berdasarkan data dan fakta penerima bansos tidak tepat sasaran, yang awalnya dia menerima karena kurang mampu, selanjutnya tak ada dapat lagi,” kata Andika
Atas pertanyaan ini, Kasmarni memberikan jawaban tegas bahwasanya program bantuan sosial ke masyarakat kurang mampu sudah dimaksimalkan. Dengan terlebih dahulu mempertanyakan masyarakat mana yang dimaksud tidak menerima.
“Masyarakat yang disebut paslon 2 ini yang mana? Kami beri bansos ini dengan merekrut dari masyarakat dan memberikan kepada yang berhak. Jadi tolong jangan katanya-katanya. Kami sudah berbuat, kami pemerintah siap dikritik dan siap memperbaiki. Ketika kebijakan yang belum optimal bisa kami lakukan perbaikan terukur, ada data, ada petugas,” bebernya.
Dalam sesi tanya jawab, paslon nomor urut 1 Kasmarni-Bagus Santoso juga mendapat pertanyaan dari Syahrial terkait rencana pembangunan jembatan Bengkalis yang menghubungkan Pulau Sumatera.
“Kami rasa pembangunan jembatan ini belum masuk akal dan terwujud dalam jangka waktu pendek dan ada yang menggiring bahwa usulan jembatan ini sudah masuk dalam PSN," tanya Syahrial.
Pertanyaan Syahrial langsung dijawab Kasmarni dengan santai, untuk perencanaan pembangunan jembatan sudah dilakukan secara bertahap. Tentunya pembangunanya memakan waktu lama. Ia juga membandingkan dengan pembangunan Jembatan Suramadu (Surabaya Madura) yang memakan waktu 30 tahun.
"Pembangunan jembatan ini bukan sebuah wacana saja, Insya Allah pasti terwujud dan bukan sebagai jualan di Pilkada," kata Kasmarni.
Debat publik yang dilaksanakan oleh KPU Bengkalis ini dilaksanakan sebanyak dua kali, malam ini yang pertama, berikutnya pada tanggal 10 November 2024 di Hotel Surya Kecamatan Bathin Solapan.
Berita Lainnya
Paslon Nomor 3 Disambut Haru, Masyarakat Berharap HT Menang di Pilkada Pelalawan
Gus Solah: Partai yang Mau Legalkan LGBT Bunuh Diri
Cegah Covid-19, DPD NasDem Inhil Kembali Lakukan Penyemprotan Disinfektan Bersama Warga Tempuling dan Kempas
DPD RI Kecam Pelemparan Granat di Kediaman Cagub Aceh: Hilangkan Cara-cara Intimidasi
Kasmarni akan Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur dan Tuntaskan Permasalahan Lahan Masyarakat
Muscab ke-V DPC PKB Inhil Resmi Dibuka Ketua DPW PKB Riau
Sussy Mardiani Terpilih Aklamasi Pimpin Golkar Concong
Partai PKS Masih Memprioritaskan Kader Untuk Maju di Pilgub Kepri
Meskipun Disanksi Pecat dari Gerindra, Suhardiman Amby Tak Gentar, Tetap Ajak Masyarakat Dukung Abdul Wahid Gubernur
Meski tak Dukung Anies, Eddy RM tetap Bacaleg Demokrat Dapil Pekanbaru
Survey LSI: DPR RI Dapil Riau II Berikut Nama-nama Partai Lolos Ke Senayan
Terkait Cara Penanggulangan Angka Kemiskinan di Kepri, Ini Jawaban Paslon 01