Lima Ruko Mak Gadih Disita Polres Inhu Terkait Kasus Pencucian Uang Narkoba
BUALBUAL.COM INHU – Polres Indragiri Hulu (Inhu) melaksanakan penyitaan lima unit ruko yang terkait kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan tindak pidana asal narkotika. Penyitaan ini merupakan tindak lanjut dari proses hukum terhadap Hj. Nurhasana alias Mak Gadih, yang diduga kuat terlibat dalam jaringan tindak pidana narkotika.
Penyitaan dilakukan berdasarkan sejumlah dokumen resmi yang dimiliki oleh Polres Inhu dan surat dari pengadilan negeri Rengat
Pemasangan spanduk tanda penyitaan dilaksanakan pada Selasa, 3 Desember 2024, pukul 11.30 WIB di dua lokasi strategis di Jalan Sultan, Kelurahan Kampung Dagang, Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu. Rincian properti yang disita meliputi:
Tiga unit ruko di RT 005 RW 003.
Dua unit ruko di RT 006 RW 001.
Proses Penyitaan Lancar dan Kondusif
Kegiatan penyitaan dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polres Inhu, AKP Adam Efendy, SE, MH.
Dalam keterangannya, Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar, S.I.K., M.Si., melalui Kasubsi Penmas Aiptu Misran, SH, memastikan bahwa seluruh proses penyitaan berjalan dengan lancar tanpa hambatan berarti. Situasi di lokasi pun terpantau aman dan kondusif.
Menurut Aiptu Misran, langkah penyitaan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap tindak pidana narkotika yang memiliki dampak luas, termasuk upaya pencucian uang dari hasil kejahatan.
“Penyitaan ini adalah bentuk nyata dari komitmen kami dalam menindak pelaku tindak pidana narkotika dan pencucian uang. Properti yang disita akan menjadi barang bukti penting dalam proses hukum lebih lanjut dan kasus ini terus bergulir dan kemungkinan ada aset lain yang akan disita,” ujar Misran.
Hasil Kejahatan Narkotika
Hj. Nurhasana alias Mak Gadih diduga telah menggunakan hasil kejahatan narkotika untuk memperoleh sejumlah properti, termasuk lima unit ruko yang kini disita. Langkah ini diambil untuk memutuskan mata rantai kejahatan serta mencegah upaya pelaku dalam menyamarkan hasil kejahatannya.
Penyitaan ini diharapkan dapat memberikan efek jera serta menjadi peringatan keras kepada pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan hasil kejahatan untuk aktivitas pencucian uang. Polres Inhu juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan aktivitas mencurigakan yang terkait tindak pidana narkotika maupun TPPU.
Situasi di lokasi penyitaan berakhir dengan kondusif hingga kegiatan selesai. Polres Inhu akan terus melanjutkan proses hukum terhadap kasus ini sesuai peraturan yang berlaku.
Berita Lainnya
Tiga Pengedar Sabu Diamankan Polsek Seberida
Aniaya Pengunjung, Tukang Parkir Danau Raja Diringkus Polisi
Polda Lampung Limpahkan Berkas 4 Tersangka Korupsi Bimtek PMD Lampung Utara
Dalam Kondisi Mabuk, Warga Mandah Ini Bacok Teman Sendiri
Team Opsnal Polsek Mandau, Ciduk JS Diduga Pengedar Shabu
Polres Lampung Utara Ringkus Komplotan Curat Spesial Pecah Kaca Lintas Provinsi
Curi Kotak Amal, Residivis Ini Diringkus Tekab 308 Sat Reskrim Polres Lampura
Pria Asal Siak Ini Tertangkap di Sumut, Terkait Pembunuhan Selingkuhan Istri
Residivis dan Narapidana Asimilasi di Pekanbaru Ditangkap Polisi 'Bobol Toko Ponsel'
Buang Barang Bukti Dekat Pohon Pisang, Pengedar Sabu di Batang Gansal Inhu Ditangkap saat Transaksi
Kasus Bupati Afrizal Sintong Dihentikan, Pelapor Menduga Tidak Profesional Kami akan Laporkan Penyidik Polda Riau ke Divpropam Polri
Biadab, Pria Paruh Baya di Inhu Setubuhi Anak Bawah Umur Hingga Hamil