BENGKALIS, BUALBUAL.com – Pengurus Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Bengkalis sudah resmi dilantik kemarin Senin 17 Maret 2025 dan dihadiri oleh Datuk Sri Setia Amanah Bupati Bengkalis Kasmarni.
Hulubalang Tameng Adat LAMR Kecamatan Mandau, Handana mengucapkan selamat kepada seluruh Pengurus LAMR Kabupaten Bengkalis yang telah resmi dilantik dan semoga amanah menjalankan roda Lembaga untuk menjadi lebih baik.
"Tentunya saya juga mengucapkan Selamat kepada Datuk Seri H. Ilham Noer sebagai Ketua Umum MKA dan Datuk Seri Syaukani Al Karim, sebagai Ketua Umum DPH," kata Handana Selasa (18/3/2025).
Ditambahkannya, Terkhusus Tameng Adat LAMR Kabupaten Bengkalis saat ini dijabat oleh Plt Panglima yang dinilai kurang efisien karena memiliki keterbatasan kebijakan dan tidak menetap tinggal di Negeri Junjungan sehingga membuat jalannya roda sayap resmi dari LAMR tersebut menjadi tidak maksimal.
"Maka dari itu saya selaku Hulubalang Tameng Adat LAMR Kecamatan Mandau, meminta kepada Datuk Syaukani Ketua Umum DPH LAMR Kabupaten Bengkalis agar membuat Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih Panglima Defenitif Kabupaten Bengkalis," terangya.
Kenapa demikian, diutarakannya, Tameng Adat LAMR Kabupaten Bengkalis saat ini masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang belum terselesaikan terutama masih banyak di Tingkat Kecamatan belum terbentuk.
"Yang masih terbentuk itu di Kecamatan Mandau, Bathin Solapan, Bukit Batu, Bengkalis dan Bantan, Plt Panglima juga tidak bisa menunjuk atau memberikan SK kepada Kecamatan lain yang belum terbentuk karena keterbatasan kewenangan," tuturnya.
Handana juga menyebutkan dengan telah adanya Panglima Tameng Adat LAMR Kabupaten Bengkalis Defenitif diyakini bahwa roda organisasi akan berjalan dengan Maksimal karena sudah memiliki kewenangan sepenuhnya.
"Mungkin itu harapan saya dan seluruh Pengurus Tameng Adat LAMR Kecamatan Mandau kepada Datuk Syaukani dengan secepatnya membuat Musda untuk Tameng Adat LAMR Kabupaten Bengkalis agar memiliki Panglima Defenitif," tandasnya.